CONTINUUM LOC
LOC | DESCRIPTION |
Full consciousness Confusion Lethargy Obtundation Stupor Light coma (semicoma) Coma Deep coma | Orientasi waktu, tempat, dan orang, kewaspadaan; sadar terhadap proses kognitif sendiri dan mental Gangguan orientasi pada waktu, tempat dan orang; perhatian “span” pada memory pendek, ketidakmampuan mengikuti komando, dapat di sertai halusinasi, mudah marah, kegelisahan, dan tidak bisa beristirahat Orientasi terhadap waktu, orang dan tempat; respon stimulasi lambat, sluggish speech, proses mental, dan aktifitas motor; dapat mengikuti komando, tampak mengantuk Tampak mengantuk extreme, arousable terhadap stimulasi, respon terhadap 1-2 kata, dapat mengikuti komando simple Tampak pada status tidur dengan minimal spontaneous movement; respon hanya pada stimuli yang kuat dan berulang-ulang dan stimuli nyeri dengan suara yang tidak komprehensif dan atau pembukaan mata Tidak sadar, tidak ada suara verbal, tidak ada pergerakan spontan, penarikan dengan sengaja terhadap stimulasi nyeri; reflek brainstem lengkap Unaraousable (tidak dapat dibangunkan); tidak ada suara verbal, tidak ada pergerakan spontan, penarikan tidak disengaja dengan respon nyeri; reflek brainstem dapat/tidak dapat lengkap; decorticate/decerebrate posture Unarousable (tidak dapat dibangunkan); tidak ada suara verbal, tidak respon terhadap stimulasi nyeri; dan reflek brain stem neg |
GLASGOW COMA SCALE (GCS)
ITEM | FACTORS | SCORES | DESCRIPTION | ||||||||||
Best motor respon Verbal respon Pembukaan mata | Dapat menuruti perintah verbal Melokasi nyeri Penarikan terhadap nyeri Flexion-decorticate rigidity Extension-decerebrate rigidity No respon Orientasi orang, tempat dan waktu Bingung Kata-kata tidak wajar Suara tidak dapat dipahami Tidak ada respon Spontan Dipanggildengan kata-kata Jika nyeri No respon | 6 5 4 3 2 1 5 4 3 2 1 4 3 2 1 | Pada respon nyeri, catat pergerakan extremitas terbaik Catat T jika tracheostomy, E jika ETT Aphasia (tidak dinilai) Trauma mulut (tidak dinilai) Catat C jika mata pasien tidak dapat membuka karena pembengkakan | ||||||||||
POLA NAFAS RESPIRATORY PADA DYSFUNGSI NEUROLOGIC
KARAKTERISTIK POLA GAYA BERJALAN YANG TIDAK DIHARAPKAN
| |||||||||||||
FUNGSI SYARAF CRANIAL
PENGKAJIAN KEKUATAN OTOT
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar